awinx_emzy@yahoo.com |
Waktu terus berputar tanpa pernah berhenti. Ia bahkan tak bisa diperlambat ataupun dipercepat meskipun kita menginginkannya.
Waktu laksana air yang mengalir ke hilir
yang tak pernah lagi kembali ke hulu. Kadang ia membangkitkan gairah
dan semangat, kadang ia melenakan kita. Kadang kita tidak menyadari
kehadiran waktu dan melupakan nilainya. Oleh karenanya kita harus
menghargai setiap kesempatan yang ditawarkan sang waktu, sebelum ditarik
dari kita, karena kesempatan tidak akan datang untuk kedua kalinya.
Allah SWT berfirman :
“ Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan ”. (Q.S. Al-Hasyr: 18)
“ Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan ”. (Q.S. Al-Hasyr: 18)
Demikianlah hendaknya setiap saat diri
tak lepas dari muhasabah, melakukan evaluasi terhadap amal perbuatan
yang kita lakukan. Berdzikir dan berdoa, agar Allah menjauhkan dari
segala keburukan dan membukakan karunia dan perlindungan bagi kita dunia
dan akhirat.
Rasululloh SAW sendiri sudah menyatakan bahwa manusia terbagi atas 3 golongan :
- Golongan beruntung, jika hari ini lebih baik dari hari kemarin, amal perbuatannya hari ini lebih banyak daripada hari kemarin (serta maksiatnya lebih sedikit dibandingkan dg hari kemarin).
- Golongan merugi, jika hari ini sama dengan hari kemarin. Dengan demikian, amal perbuatannya hari ini sama dengan hari kemarin.
- Golongan celaka, jika hari ini lebih buruk daripada hari kemarin. Ini berarti, amal perbuatannya hari ini lebih sedikit dibandingkan hari kemarin.
Memasuki tahun baru Islam, 1 Muharram
1435 H, menjadi momentum bagi kita semua umat Islam untuk melakukan
interospeksi secara kolektif, guna melakukan perubahan dari keadaan yang
kurang baik menjadi lebih baik sebagai revitalisasi hijrah.
Meningkatkan spritualitas dan kesadaran keagamaan menjadi keniscayaan
umat Islam Indonesia, terutama ketika bangsa ini dihadapkan dengan
berbagai musibah yang sepatutnya direnungkan sebagai momentum menguji
kualitas keimanan dan keberislamannya dan patut direnungi untuk diambil
hikmahnya.
Sebagai umat Islam, dalam menyambut
Tahun Baru Islam, kita harus merefleksikan dan mengaktualisasikan
nilai-nilai yang terkandung dalam perjalanan hijrah nabi secara
kontekstual, yakni hijrah dari nilai-nilai yang buruk menuju penciptaan
nilai yang lebih baik.
Tahun hijriyah ini sepatutnya umat Islam
baik secara personal maupun kolektif, menjadikan hijrah sebagai
momentum memasuki tahun baru untuk melakukan perbaikan dalam kehidupan
sosial menuju perbaikan sistem demi kebaikan dan kemaslahatan umat yang
lebih luas, merubah sistem yang tiranik, fasad dan menindas.
Untuk itu, upaya merevitalisasikan makna
hijrah dapat diartikulasikan dalam kehidupan personal, keluarga, sosial
kemasyarakatan dan bernegara secara sinergis. Bahkan kini saatnya
bangsa ini berhijrah menuju sistem yang lebih arif dengan sistem yang
demokratis guna mewujudkan kehidupan keadilan sosial bagi masyarakat
luas.
Kearifan memaknai hijrah dengan
melakukan transformasi ke arah yang lebih baik dari sebelumnya, termasuk
didalamnya keberanian untuk melakukan rekayasa sosial dengan berbagai
varian inovasinya. Dengan begitu, setiap kita sebagai insan beradab
melakukan perbaikan dalam berbagai lini kehidupan sebagai cerminan
semangat hijrah dan menyambut tahun baru Islam dengan membuka lembaran
baru yang lebih baik di hari-hari mendatang.
Sahabat, mari kita berdo’a dan aminkan do’anya di bawah ini:
Ya Allah ya Tuhan kami
Berikan kekuatan lahir bathin bagi kami
Agar mudah bagi kami dalam melalui segala rintangan, tantangan, cobaan dan hambatan dalam hidup ini
Jangan Engkau berikan cobaan yg berat kepada kami yang tak sanggup kami pikul sebagaimana cobaan kepada pendahulu kami
Berikan kepada kami, kemuliaan dan rejeki yang berlimpah berkah yang Engkau ridhai
Ampuni dosa kami, orang tua kami, keluarga kami, para sahabat kami dan seluruh umat muslim dimanapun berada
Berikan kekuatan lahir bathin bagi kami
Agar mudah bagi kami dalam melalui segala rintangan, tantangan, cobaan dan hambatan dalam hidup ini
Jangan Engkau berikan cobaan yg berat kepada kami yang tak sanggup kami pikul sebagaimana cobaan kepada pendahulu kami
Berikan kepada kami, kemuliaan dan rejeki yang berlimpah berkah yang Engkau ridhai
Ampuni dosa kami, orang tua kami, keluarga kami, para sahabat kami dan seluruh umat muslim dimanapun berada
Ya Allah ya Tuhan kami
Karuniakanlah kepada kami anak cucu keturunan yang shaleh dan mendirikan shalat
Karuniakan kepada kami keluarga yang sakinah, mawaddah dan warahmah, dalam ni’mat ibadah untuk Mu
Jauhkanlah kami dari segala keburukan iman,
Dekatkan kami pada segala kebaikan atas rahmatMu
Berilah kami kebahagiaan dunia dan akhirat
dalam ni’mat taat, ni’mat iman
Karuniakanlah kepada kami anak cucu keturunan yang shaleh dan mendirikan shalat
Karuniakan kepada kami keluarga yang sakinah, mawaddah dan warahmah, dalam ni’mat ibadah untuk Mu
Jauhkanlah kami dari segala keburukan iman,
Dekatkan kami pada segala kebaikan atas rahmatMu
Berilah kami kebahagiaan dunia dan akhirat
dalam ni’mat taat, ni’mat iman
Ya Tuhan Kami
Ridhoilah jalan kami
Tunjukkan yang benar itu benar
Tunjukkan yang salah itu salah
Kabulkanlah doa kami
Agar negeri ini bangkit dari keterpurukan
Agar negeri ini menjadi negeri yang di hormati
Karena kebersamaan dan persatuannya
Karena keanekaragamannya
Karena kasih dan sayang antar sesamanya
Karena ke Bhineka Tunggal Ika-annya
Bukan menjadi negeri yang dicela
Karena perpecahannya dan perbedaannya
Karena korupsi dimana mana
Karena bencana tak jua reda
Ridhoilah jalan kami
Tunjukkan yang benar itu benar
Tunjukkan yang salah itu salah
Kabulkanlah doa kami
Agar negeri ini bangkit dari keterpurukan
Agar negeri ini menjadi negeri yang di hormati
Karena kebersamaan dan persatuannya
Karena keanekaragamannya
Karena kasih dan sayang antar sesamanya
Karena ke Bhineka Tunggal Ika-annya
Bukan menjadi negeri yang dicela
Karena perpecahannya dan perbedaannya
Karena korupsi dimana mana
Karena bencana tak jua reda
Ya Allah, dalam sujud kami bermohon KepadaMu
Kabulkanlah doa kami yang hina ini dihadapanMu
Yang hanya bisa berharap dan memohon keridhoanMu
Yang sangat berharap ampunan, rahmat dan setitik kasihMu ..
Kabulkanlah doa kami yang hina ini dihadapanMu
Yang hanya bisa berharap dan memohon keridhoanMu
Yang sangat berharap ampunan, rahmat dan setitik kasihMu ..
Aamiin Aamiin Aamiin Ya Rabbal Alamin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar